Selama beberapa tahun terakhir, HTML5 Masih sebagai makhluk mitos dengan realitas yang ingin hidup dan TELAH mengambil bagiannya Technologi website. Sekarang, pada tahun 2012, HTML5 siap digunakan dengan semua browser modern, Termasuk IE9. tehnologi ini terus berkembang dengan anggun, Bahkan tanpa bantuan dari JavaScript atau CSS reset.
HTML5 TELAH disalahkan untuk Umumnya beens dari CSS3 dan jQuery disajikan oleh, baik, teknologi yang lebih baru dan standar yang Berkembang di Sekitar HTML5, tetapi tidak Sebenarnya selain dari itu. Untuk mendapatkan pegangan pada kompatibilitas browser HTML5, Anda harus terlebih dahulu Memahami cara browser melihat SETIAP dari Bahasa-bahasa ini.

HTML5 dan CSS3

HTML5 merupakan revisi dari spesifikasi HTML markup, Mengandung Beberapa praktik terbaik dan aturan oleh pembuat browser dan pengembang web Cdn menemukan landasan bersama. Ini Apakah sebuah draft pertama dan diterima oleh W3C pada tahun 2006, ditutup tahun 2009 dan Dianggap siap digunakan, dengan calon Persetujuan penuh tahun ini. Ini berisi elemen layout baru, Yang Mungkin sering kita lihat, Seperti <article>, dan <aside> <nav>. Ini Menghapus Dukungan untuk tag dan atribut presentasi, sementara Memperkenalkan Dukungan untuk fungsi browser asli pada Seperti multi-media pemutaran dan penyimpanan offline. CSS3,  Spesifikasi terpisah masih aktif Itulah revisi, dan sebagai demikian, tidak semua browser mendukung sepenuhnya.
Kedua Spesifikasi AIM untuk mendapatkan pengembangan web ke tempat yang lebih berarti dan semantik dalam hal Memproduksi serangkaian standar Mudah dipahami, Dirancang untuk bekerja dengan baik dengan rencana meledakkan. Karena HTML5 tidak terikat pada CSS3, itu Dapat Digunakan dalam Ragam Luas aplikasi tanpa kompatibilitas.
Kita semua pernah mendengar istilah beberapa kali, tapi konsep graceful degradation, peningkatan progresif, kompatibilitas mundur dan dukungan browser dapat terdengar seperti omong kosong total jika baru untuk merancang atau fokus pada desain front-end sebagian besar waktu. Untungnya, banyak yang telah ditulis tentang topik ini dan beberapa alat yang sangat berguna telah diciptakan untuk membuatnya lebih mudah bagi kita untuk mengatasinya. Mari kita mulai dengan dasar-dasar tentang hal-hal ini.

Apakah Browser Compatibility itu penting?

para Desainer berpendapat bahwa tidak ada gunanya menghabiskan energi yang tidak dibutuhkan mendukung browser usang. Mengapa repot-repot ketika moderen webkit browser menjelaskan hampir 75% dari semua penggunaan browser? Sayangnya, sulit untuk meyakinkan klien yang ingin mencapai pemirsa yang paling mungkin atau mendukung audiens yang bergantung pada teknologi yang lebih tua. Sebagian besar dunia masih tidak memiliki kemampuan sumber daya keuangan atau teknis untuk upgrade.
Kita juga harus mempertimbangkan pengguna dengan kebutuhan aksesibilitas. HTML5 dan CSS3 memecahkan kesenjangan kompatibilitas besar dengan mencoba untuk menstandarisasi bagaimana browser menampilkan web, pada waktunya, akan mengurangi upaya tambahan yang dihabiskan untuk menyusun solusi kompatibilitas ke dalam desain web.

Graceful Degradation vs Progressive Enhancement

Opera’s Christian Heilmann mendefinisikan Graceful Degradation sebagai Masukan ke dalam praktik “memberikan suatu versi alternatif dari fungsionalitas atau membuat pengguna menyadari kekurangan dari produk sebagai ukuran keamanan untuk memastikan bahwa produk tersebut dapat digunakan.”, Ini akan mencakup memberikan dukungan fallback dalam bentuk pernyataan bersyarat untuk IE, javascripts khusus atau audio flash dan video di mana elemen baru HTML5 yang digunakan.
Backwards Compatibility adalah istilah yang sama yang berarti hal yang sama, merujuk pada kemampuan browser yang lebih tua untuk menampilkan aplikasi kita atau website, atau mengakomodasi fungsi itu.
Sebagai perbandingan, Progressive Enhancementadalah sebuah proses yang dimulai dengan dasar dari fungsi yang bermanfaat, kemudian meningkatkan kekayaan pengalaman pengguna melalui metode pengujian berbagai. Oleh karena itu, inisiatif sementara Graceful Degradation adalah solusi sementara.